Laman

Selasa, 26 Oktober 2010

berbagi

Aku menemukan luka yang menganga
Diantara tawamu yang membahana
Duka apa kau sembunyikan dibalik tegarnya tubuhmu
Aku bahkan tak mampu mengenalinya dibalik cerianya wajahmu

Kepedihan, harapan dan lara
Tak hendakkah kau bagi denganku?
Aku siap menampungnya
Dengan mangkuk jiwa yang telah kusiapkan sejak lama
Sejak aku mampu memahami
Rapuhnya jiwa dibalik kokohnya jasadmu..

Rabu, 20 Oktober 2010

aku ingin sekali saja menatap matamu

Aku ingin sekali saja
menikmati telaga biru dibeningnya matamu
berlayar dan membiarkan diriku hanyut dan tenggelam
menyelami seluruh rasa
merasakan ketenangan dan keteduhan

aku ingin sekali saja menatap matamu
membiarkan jiwaku berkelana
agar kutemukan jawaban
mengapa kau berlalu tanpa salam perpisahan

aku ingin sekali saja menatap matamu
berharap menemukan dusta dalam kata-kata yang tak terucapkan
agar aku memiliki alasan untuk melupakan
mengubur kenangan..

aku ingin sekali saja menatap matamu….

Senin, 11 Oktober 2010

Tragedi

Harapku melebur
Dalam riak amarahmu
Terkapar dalam praduga
Menggelora dalam prasangka

Kau tusuk hatiku dengan kata
Kau bunuh jiwaku dengan lara
Ada dendam yang membara
Dalam kilauan airmata

Seburuk itukah wajah jiwa yang kau lihat?
Semua tak seperti yang kau kira..

Akhir zaman

Inikah zaman itu
Saat nafsu menjadi Tuan
Saat dosa menjadi kebiasaan
Saat kehidupan tak lagi nyaman

Inikah zaman itu
Ketika mesin memutus rantai kehidupan
Modern istilah yang dinamakan

inikah masa itu?
Zaman yang menanti laknat Tuhan
Sebagaimana Sodom dan Gomorah di Jungkir balikan
Sebagaimana ‘Ad diruntuhkan

Ooo akhir zaman yang diramalkan…
Bantu aku melewatinya
Agar menjadi manusia pilihan
Diantara kebobrokan ......................

Kamis, 07 Oktober 2010

ijinkan aku

ijinkan aku berbagi denganmu kawan,
ketika kekasihku tak lagi erat menggenggam tangan
agar lagu kepedihan
masih terasa merdu kudendangkan

haruskah kebersamaan ini diakhiri
ketika hati tak mungkin lagi berbagi
melatih diri menjalani sunyi
ooo semua bagai mimpi

lihatlah kawan,
anganku berharap pada takdir
membawa keajaiban dalam waktu
agar tawa kembali menyapa
agar canda menjadi nyata

ku bangun harapan
namun sia-sia
lagu kepedihan
tetaplah merana...

Ingatan

Akar dari masalah adalah ingatan, andai saja tak ada masa lalu mestinya cinta bisa dengan mudah dijangkau dalam dekapan (cinta itu kamu, moamar emka).

Apakah perlu amnesia untuk menjadi lupa akan sebuah peristiwa?sebuah kenangan?entahlah.. yang pasti aku ingin melupakan kenangan, tapi semakin lama ingatan atas sebuah peristiwa dimasa lalu begitu kuat?semua semakin Nampak jelas dalam otakku, aku ingin menguburnya dalam-dalam tapi memori ingatanku terlalu kuat, aku menyadari b etul semua ini sia-sia belaka tapi mengapa diriku mesti tersiksa?
Mungkin benar aku bermasalah dengan ingatan, aku menyimpan seluruh kenangan dan memori otakku terlalu kuat untuk kuhapus, entah dengan cara untuk menjadi lupa.. membiarkan kenangan itu dalam jiwaku membuatku tersiksa sekaligus membawa gairah yang entah apa namanya, dan smua karena dia…. Yaaa.. lagi-lagi dia yang begitu menguasai pikiranku meski telah berusaha keras untuk kulepaskan
Dia, sepotong kenangan hadir membawa warna dan rasa yang luar biasa dalam hidup, rasa sakit sekaligus bahagia dalam waktu yang bersamaan, sungguh aneh, namun begitulah, orang-orang menyebutknya cinta, dan aku jatuh cinta pada orang yang salah, lebih tepatnya lagi dalam waktu yang salah, kenapa harus jatuh cinta padanya pada saat perpisahan menjelang?pada saat dia telah memiliki seseorang?pada saat semuanya akan berakhir? Semuanya memberi sejuta Tanya, namun bukankah cinta tak pernah memilih waktu? Entahlah..
Untuk pertama kainya jatuh cinta member iku energy yang luar biasa, energy untuk memperhatikannya sedemikian rupa sehingga aku Nampak begitu bodoh dan sensasi itu masih terasa sampai saat ini. Meskipun tentu semuanya menjadi sangat begitu lucu ketika dikenang, seringkali aku mentertawai kebodohanku dulu, namun itulah kisahku, disitulah aku pernah meletakkan harapan.
Jika semua orang berpikir dia sangat special, begitulah adanya. Dia teramat istimewa hingga waktu tak mampu untuk menghapusnya, selal u ada kerinduan yang tiba-tiba hadir bersama saat-saat manis dengannya, selalu ada hal lucu yang bisa dikenang bersamanya, selalu ada kearifan dari sikap dan tutur katanya, semua tampak begitu sempurna dalam pikiranku.. sungguh aku ingin mengulang waktu dan menghabiskan banyak hal bersamanya seandainya itu mungkin.
Sekali lagi, aku ingin menjadi amnesia untuk melupakannya…..

My first love

Jika saat itu aku memiliki keberanian, Cinta kita pasti takkan berakhir seperti ini, Jika saat itu kamu gigih
Kisah kita pasti takkan menjadi begini, Cinta pertama telah menorehkan luka dihatiku, Menyisakan malam-malam penuh derai air mata, Mengingatkan selalu kepadamu, Pada cinta kita…….
Kita sering tak mengerti apakah itu cinta, dulu aku berpikir cinta bisa melampui segalanya, saat itu aku tak tahu bahwa ternyata ada kekuatan lain yang disebut takdir, Kita tak bisa melakukan apa pun untuk mengubahnya, kita hanya bisa menerimanya. .. (shu yi-first love forever love).

Takdir itulah kenyataan yang tak mampu kita hadang
Karena Tuhan telah menentukan jauh hari sebelum kita dilahirkan
Begitupun cinta kita
Mungkin harus sampai itulah waktunya
Kebersamaan, harapan, mimpi, semuanya berlalu dalam ruang
Menyisakan kenangan dan kepedihan
Adakah luka yang lebih dalam selain cinta?
Cinta telah merampas hatiku
Merenggut hak diriku untuk mencintai yang lain
Semua yang berawal dan pasti berakhir
Seperti musim yang berlalu
Yaaa… segalanya akan berakhir
Dan waktu akan menghapus
Semua yang terekam dalam ingatan
Hanya jejak-jejak samar
yang aku inginkan
Melupakanmu..
Dalam setiap detik yang berlalu